martes, 14 de abril de 2015

Politik dagang voc

cendekiawan Islam Ahmad Syafii Maarif meluncurkan buku pasal Islam dalam Indonesia Pel lrm uncuran ini juga dilakukan menjelang ulang tahunnya yang ke 80 pada 31 Mei mendatang lrm bacaan itu bertitel Islam dalam pigura lrm Keindonesiaan dan Kemanusiaan nomor revisi

diluncurkan pada kantor CSIS gedung Pakarti Jl bumi akang III Jakarta Pusat Selasa 14 4 2015 hadir dalam peluncuran lektur ini sama dengan pujangga Garin Nugroho selaku mediator Ada pula pengetua MPR sekaligus ketua regular PAN Zulkifli Hasan pembimbing CSIS Rizal

Sukma Romo Franz Magnis Suseno pengusaha Sofjan Wa lrm nandi dan banyak lagi lektur terbitan Mizan ini diulas bersama secuplik bagi secuplik oleh Garin dan Syafii Memang sengaja tak diulas panjang lebar kata Garin supaya bukunya dibaca dan diresapi namun

pertanyaan bagi problem yang merentang ke bermacam-macam spektrum pokok membuat dialog pada tokoh yang erat dipanggil buya itu selaku lumer Syafii juga menceritakan hal perbedaan politisi dan negarawan lrm lrm Seorang negarawan berbeda beserta politisi Politisi itu giat demi Pilkada

Pilbub Pilgub Tapi negarawan merenungkan betapa daerah mampu bertahan 1000 warsa yang mau berkunjung terlebih sebelum hari pembalasan apabila tidak giat perkara BG dan sebagainya kata Syafii disambut tawa pentolan pasukan 9 bikinan kepala negara Jokowi itu politiklalu ditanya Garin soal kok

Syafii tidak melompat ke bumi ketatanegaraan secara langsung dan menjadi ketua pihak saja Toh Syafii juga usai berharta keahlian lrm usia ana usai berumur dan belum pasti juga aku berhasil dekat organisasi politik Lebih baik hamba mengurus Muhammadiyah yang bukan sangat

ada gesekan Jiwa aku nggak betah melalui gesekan Itu kekurangan saya kata Syafii yang merupakan mantan sesepuh PP Muhammadiyah itu masalah keislaman yang sebagai inti akbar Syafii menyorot perkara keterpecahan Sunni Syiah yang lebih terasa Menurutnya semua penganut Islam patut

kembali ke ajaran yang paling penting lrm lrm seandainya engkau hendak mandi air yang murni pergilah ke pedalaman tidak ke mulutsungai Sunni Syiah itu sama dengan ambang bukan pelosok keduanya terbentuk oleh cerita sengketa ketatanegaraan Arab Islam masa itu kata ia

lrm lrm Zulkifli Hasan sekalian mengucap selamat balik warsa ke 80 mengikuti Zulkifli Indonesia butuh aktivis sekaliber Syafii buya kita yakini apa yang disampaikannya yakni kepada kebutuhan jangka panjang bukan jangka cepak ibarat kita kita berhasrat buya bugar tetap lafal

Zulkifli lrm lrm dnu pub function getJSON comment denyut com v2 count callback key 2887422 group 10 pola jsonp function response